Dalam urusan seks, basa-basi terkadang dilupakan. Banyak pria yang menganggap foreplay, pillow talk setelah bercinta, bahkan sekedar menyediakan tissue untuk membersihkan sisa-sisa pertempuran hanya sebagai hal remeh.
Padahal bagi wanita yang cenderung menganggap seks sebagai bentuk ikatan chemistry, remeh-temeh ini cukup besar artinya.
Untuk meraih seks yang maksimal, ada beberapa hal yang harus dihindari agar pasangan tak kehilangan semangat untuk bercinta.
Ssst… ada baiknya jika Anda serahkan juga bacaan ini pada si dia agar hubungan semakin bergairah!
1. Seks tanpa foreplay
Inilah tahapan yang paling banyak dilewati para pasangan dalam bercinta. Untuk beberapa hal, prinsip ‘to the point’ memang bagus untuk diterapkan, tapi tidak untuk urusan seks. Seperti layaknya mobil yang harus dipanaskan sebelum dikendarai, Anda pun butuh ‘dipanaskan’ sebelum memuaskan pasangan.
2. “Kabur” setelah bercinta
Mandi atau buang air setelah bercinta memang bagus, tapi ada baiknya jika menunggu beberapa saat, setidaknya sampai Anda dapat meredakan ritme napas Anda. Mintalah si dia untuk rebah sejenak di samping atau di dada Anda. Gantikan gairah dengan cinta dan romantisme yang tercipta di tempat tidur.
3. Menerima telepon saat bercinta
Major alert bagi Anda yang digelari Miss Ring-Ring atau pecandu fitur BBM! Letakkan ponsel jauh-jauh dari lokasi Anda berhubungan intim. Gangguan sekecil apapun dapat mengurangi kenikmatan saat bercinta. Seks juga butuh konsentrasi, lho.
4. Mendadak “kinky”
Spanking, bondage, atau BDSM memang asyik, tapi akan lebih asyik lagi jika mendapat izin dari pasangan. Diskusikan terlebih dahulu sebelum menjajal ide-ide nakal yang belum pernah dicoba sebelumnya.
5. Merobek pakaian tanpa ijin (berapapun harganya)
Ingin meniru aksi bintang porno yang bercinta dengan buas sampai-sampai merobek stocking atau pakaian dalam. Seksi, memang. Tapi pastikan pakaian yang akan dirobek bukan pakaian kesayangannya.
6. Memberi “panggilan sayang” untuk area intim
Jika aset si dia berukuran maksi, seksi rasanya jika menamainya Mr.Biggy. Tapi bagaimana jika sebaliknya? Walau Anda mungkin hanya bercanda saat menamainya Mr.Micro, tapi si dia bisa tersinggung, lho.
7. Mau "keluar" di mana?
Bagi mayoritas pecinta film porno Jepang, bukkake alias menyemprotkan sperma ke wajah, memang terlihat seksi. Tapi apakah keseksian ini berlaku bagi semua wanita? Beritahu si dia untuk bersiap-siap sebelum ejakulasi agar tidak menuntaskannya di area yang salah. Katakan pada pasangan dimana Anda ingin si dia menuntaskan hasratnya. Di wajah, perut, dada, atau di bawah sana?
8. Tidak menawarkan pembersih
Oke, si dia telah ejakulasi di dada Anda, lalu apa yang harus dilakukan? Mencari tissue untuk membersihkannya? No. Biarkan si dia yang mencarikannya untuk Anda. Real gentlemen knows what to do after sex.
0 komentar:
Posting Komentar