Walau motifnya sama dengan Damier milik LV, tas ini bisa dipastikan palsu karena LV tidak pernah mengeluarkan jenis seperti ini.
MASIH terkait peringatan ulang tahun Louis Vuitton yang ke-190. Tengoklah ke sekeliling Anda, adakah wanita yang menenteng tas tangan berwarna dasar cokelat dengan motif kotak-kotak atau inisial LV? Kami yakin, ada saja pengguna tas LV yang berseliweran di depan Anda nyaris setiap hari. Asli atau palsu, entahlah, yang penting pakai tas (bermotif) LV.
Popularitas LV juga dimanfaatkan sejumlah orang yang ingin menjaring keuntungan sebesar-besarnya dengan menjual tas LV berembel-embel original, padahal abal-abal.
Agar tak terjebak produk imitasi, berikut ini kami tampilkan 7 cara cepat untuk membedakan mana tas LV yang asli dan palsu.
1. Harga Tak Pernah Bohong
Ada peribahasa Jawa yang berbunyi ono rego ono rupo (ada harga, ada barang). Seperti dikutip dari Bagbliss.com, harga satu tas LV yang asli berkisar antara $375 - $1.895. Jika Anda menemukan produk LV yang lebih murah dari itu, lebih baik waspada. Ditambah lagi, LV tidak pernah memberi diskon atau menerima pembelian dalam partai besar alias grosir.
2. Lokasi Penjualan
Produk LV hanya dijual di tiga lokasi, yaitu di toko-toko resminya yang tersebar di beberapa negara (termasuk Indonesia) yang secara khusus menjual produk berlabel LV, website eLUXURY.com, serta melalui nomor telepon 1-866-VUITTON (8848866). Jika Anda menemukan produk LV di luar ketiga lokasi resmi itu, seperti di online shop atau toko-toko yang juga menjual beberapa brand di luar LV, kemungkinan besar produk itu palsu atau bekas.
3. Perhatikan Bahannya
Tas LV yang asli dibalut kanvas bermutu tinggi dan dibingkai lining dari kulit sapi asli. Semakin lama, warnanya akan berubah menjadi lebih gelap dan membuat tas nampak lebih mewah. Jika warnanya awet dan tidak berubah, bisa dipastikan tas itu palsu.
4. Komponen yang Tangguh
Komponen tas LV asli terbuat dari bahan logam kuningan yang berat dan berkilau
Selain bahan bermutu tinggi, tas LV juga dilengkapi komponen yang kuat dan berkualitas. Resleting kancing, atau bagian kunci tas terbuat dari logam kuningan yang cukup berat.
5. Penempatan Logo dan Motif LV
Motif dan logo tas LV asli (bawah) tetap lurus rapi walau terdapat lekukan pada bahan, tidak seperti tas palsu (atas) yang nampak melenceng.
Untuk tas bermotif Monogram, penempatan logo tetap lurus dan rapi walau terdapat lipitan pada kain. Berbeda dengan tas LV palsu yang logonya terlihat melenceng dan bengkok, terutama di sisi lain tas atau di bagian yang terdapat lipitan bahan. Atau yang lebih kacau lagi, motifnya dipasang terbalik!
6. Varian Tidak Berubah-ubah
Untuk melihat desain tas LV dari awal didirikan hingga kini, cukup kunjungi situs resminya, LouisVuitton.com. Di situ, Anda dapat melihat jenis-jenis tas LV yang cukup banyak ragamnya. Jika Anda menemukan tas berlogo LV dengan bentuk yang tak pernah Anda lihat di situsnya, Anda harus waspada karena bisa dipastikan tas itu palsu.
7. Perhatikan Kemasan Luar
Dustbag LV asli hanya memiliki tulisan LV atau Louis Vuitton di bagian luarnya.
LV selalu menjamin ketelitian dan kerapian setiap produknya, mulai dari pengerjaan, dekorasi, hingga pengemasan. Anda pun dapat membedakan produk LV yang asli dan palsu melalui kemasan luarnya. Setiap produk LV dilengkapi dengan dustbag yang membungkusnya. Dustbag yang asli hanya dibubuhi tulisan ‘Louis Vuitton’ atau ‘LV’ di bagian depannya, tanpa ada tulisan lain.
Untuk bagian pegangan tas, LV tak pernah membungkusnya dengan plastik atau tissue, seperti tas-tas lainnya.
[Hangat-News]
0 komentar:
Posting Komentar