Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
Iklan
Kunjungi Sponsor Kami
Terimakasih
Semoga Artikel Bisa Bermanfaat
[x]

Penderita Diabetes Semakin Meningkat, Bagaimana Pencegahannya?

Written By admin on Rabu, 29 Juni 2011 | 07.51

Pemeriksaan-kadar-gula-dalam-darah-secara-rutin-mampu-mencegah-terjadinya-diabetes

Pemeriksaan kadar gula dalam darah secara rutin mampu mencegah terjadinya diabetes.

SEBUAH penelitian di Inggris menyebutkan, jumlah pengidap diabetes di dunia telah melonjak hingga dua kali lipat atau sekitar 347 juta pasien dalam tiga dekade terakhir.

Dengan angka yang semakin berlipat ganda, para peneliti menyebutkan ancaman diabetes kini tak hanya menguntit negara-negara tertentu, tapi telah merambah ke seluruh dunia.

“Diabetes nampaknya akan menjadi isu terbesar di bidang kesehatan dalam dekade mendatang,” tutur Majid Ezzati, pakar kesehatan dari Imperial College London, seperti dikutip Huffington Post.

“Berbeda dengan darah tinggi dan kolesterol, hingga kini masih belum ada perawatan paling mutakhir untuk diabetes. Peningkatan ancaman diabetes masih belum sampai pada puncaknya,” lanjutnya.

Saat ini, peringkat negara dengan pertambahan jumlah pengidap diabetes tercepat di dunia diduduki oleh Cape Verde, Samoa, Arab Saudi, Papua Nugini, dan Amerika Serikat.

Kondisi ini berbanding terbalik dengan Singapura, Perancis, Italia, dan Swiss yang relatif aman dari ancaman diabetes.

Resiko terkena diabetes memang semakin tinggi, tapi bukan berarti kondisi ini tak dapat dicegah.

Berikut ini cara-cara untuk menangkal diabetes dari tubuh Anda:

1. Pertahankan berat badan ideal

Para pasien yang didiagnosa mengidap diabetes tipe 2, cenderung memiliki berat badan di atas rata-rata. Diabetes jenis ini berkembang saat tubuh tidak mampu memproduksi insulin dalam jumlah yang memadai untuk menurunkan kadar glukosa dalam darah. Jika tak segera ditanggulangi, kenaikan kadar gula dalam darah dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah yang berujung pada kerusakan ginjal, kebutaan, dan tindakan amputasi. Untuk mencegahnya, lakukan diet sehat dan rutin berolah raga untuk menjaga berat badan tetap dalam porsi ideal.

2. Ketahui riwayat kesehatan dalam keluarga

Jika salah satu anggota keluarga Anda mengidap diabetes, kemungkinan besar Anda pun mengidap penyakit ini. Ras pribumi Amerika, Afrika-Amerika, dan Hispanik memiliki kadar diabetes yang tinggi dan telah turun-menurun mengalir dalam riwayat keluarga.

3. Hindari lemak dan gula

Agar kadar glukosa dalam darah tidak meninggi, tentunya, Anda harus menghindari makanan dengan kandungan gula yang selangit. Karena diabetes mampu melemahkan kinerja tubuh dalam memproduksi insulin yang dapat mengubah glukosa menjadi energi, amat penting bagi Anda untuk membatasi asupan gula dan tepung.

4. Gerakkan tubuh Anda

Biarkan tubuh Anda selalu bekerja secara aktif. Olah raga rutin dapat mencegah diabetes, karena gerak fisik mampu membantu Anda mengontrol berat badan dan meningkatkan aliran darah.

5. Periksa secara rutin

Bagi Anda yang berusia di atas 45 tahun, memeriksakan gula darah setiap 3 tahun sekali menjadi rutinitas yang penting. Namun jika ada riwayat diabetes dalam keluarga atau Anda telah merasakan gejalanya, memulai kebiasaan sehat sejak dini tidak ada salahnya, kok. Pemeriksaan ini termasuk memantau tekanan darah secara rutin dan segera mengambil langkah lebih lanjut jika tensi mulai meninggi. Sekitar 73 persen pasien penderita diabetes juga mengidap darah tinggi.

6. Konsumsi buah dan sayuran segar

Bioflavonoid, sel pigmen yang memberi warna pada sayuran dan buah-buahan dapat menstimuli produksi insulin dan mencegah terjadinya glycation. Glycation ialah kondisi dimana molekul glukosa yang telah koyak melebur dengan protein yang menghasilkan AGE. AGE yang mengganggu fungsi molekul dapat berakibat pada kerusakan organ dan urat syaraf.

[hangat-news]

0 komentar:

Posting Komentar