Children of Harmony, Cintai Musik Klasik Sejak Dini

Mesty Ariotedjo berkolaborasi bersama Ananda Sukarlan (Rere/BI)

UNTUK menanamkan kecintaan terhadap musik klasik yang berciri khas Indonesia, atau yang dikenal dengan musik sastra, Yayasan Musik Sastra Indonesia (YMSI) menyelenggarakan bincang-bincang santai bertema “Berbagi Melalui Musik Sastra Indonesia bersama Ananda Sukarlan dan Mesty Ariotedjo”.

Acara yang berlokasi di Financial Club, Graha Niaga Jakarta Selatan, pekan lalu ini juga memperkenalkan sejumlah agenda terbaru dari YMSI.

Dalam kesempatan ini, YMSI meluncurkan program Children of Harmony, sebuah program pelatihan musik klasik cuma-cuma bagi anak-anak berbakat, di bawah bimbingan para musisi dan guru berlatar pendidikan musik.

“Misi utama YMSI ialah membantu generasi muda Indonesia, khususnya dari kalangan yang kurang mampu, untuk mengenal, menikmati, dan mengenyam pendidikan musik sastra. Termasuk juga, memperlajari instrument yang diminati,” tutur Pia Alisyahbana, salah satu penggagas YMSI.

Children of Harmony berpusat di Ananda Sukarlan Center (ASC) yang berlokasi di ITC Fatmawati, Jakarta Selatan, dengan metode mini ensamble yang menjadi program intra dan ekstrakulikuler sekolah.

Program ini terbuka bagi siswa-siswi usia 6-11 tahun dari sekolah terpilih, memiliki minat dan bakat di bidang musik, berlatar belakang ekonomi menengah ke bawah, berdomisili di Jakarta Selatan, serta mendapat ijin dari orang tua dan sekolah.

Dalam kesempatan ini, YMSI juga memperkenalkan Mesty Ariotedjo, seorang dokter muda sekaligus musisi klasik sebagai duta dan juru bicara YMSI, terhitung sejak 1 Mei lalu.

Menurut Dedi Panigoro, salah seorang pendiri YMSI, Mesty dipilih berdasarkan kepiawaian dan kecintaannya pada musik klasik.

“Mesty mempunyai semangat dan kecintaan untuk mendalami musik klasik di usia belia. Mesty juga memiliki angan untuk menggabungkan bakat musiknya dengan latar belakang belakang pendidikannya sebagai dokter agar dapat saling mendukung,” paparnya.

Dalam acara ini, Mesty menyempatkan diri untuk berkolaborasi bersama Ananda, membawakan sejumlah nomor musik sastra, seperti Narcissus Dying dan Rhapsodia Nusantara.

[hangat-news]