Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
Iklan
Kunjungi Sponsor Kami
Terimakasih
Semoga Artikel Bisa Bermanfaat
[x]

Siapa Aktris Jepang dengan Bayaran Minimum Tertinggi?

Written By admin on Selasa, 31 Mei 2011 | 07.44

Yoshitaka-Yuriko

Yoshitaka Yuriko merajai daftar aktris dengan bayaran minimum tertinggi di Jepang

TABLOID Jepang, Shukan Jitsuwa, pekan lalu memuat daftar penghasilan minimum sejumlah aktris yang tampil dalam serial drama.

Di luar penghasilan tetapnya, Shukan Jitsuwa juga menyelidiki rating potensial yang diharapkan oleh pihak stasiun TV setelah memasang nama sang aktris. Tentunya, rating ini dapat sewaktu-waktu berubah, tergantung pada popularitas dan kesuksesan para aktrisnya.

Berikut nama-nama yang termasuk dalam posisi 10 besar aktris dengan bayaran minimum tertinggi sekaligus rating potensial dari drama yang dibintanginya.

  1. Yoshitaka Yuriko – USD$28.444 – 12,1%
  2. Ayase Haruka – USD$25.970 – 12,5%
  3. Ueno Juri – USD $24.734 – 11,4%
  4. Matsushita Nao – USD$24.734 – 11,4%
  5. Kanno Miho – USD$22.260 – 11,3%
  6. Ueto Aya – USD$19.787 – 11,2%
  7. Fukada Kyoko – USD$19.787 – 10%
  8. Fukatsu Eri – USD$19.787 – 9,8%
  9. Amami Yuki – USD$19.787 – 9,7%
  10. Shinohara Ryoko – USD$19.787 – 4,7%

Daftar ini menunjukkan bayaran tinggi rupanya tak diimbangi dengan rating yang tinggi pula. Shinohara Ryoko, misalnya.

Entame Scoop, Minggu (29/5) mencatat, Shinohara memperoleh honor tinggi namun masih harus menunjukkan kelayakan posisinya setelah cuti sementara dari dunia akting dan berperan dalam serial bersama Kimura Takuya sebagai comeback-nya.

Sementara itu, sejumlah aktris dibayar tinggi karena dinilai layak dalam hal akting, bukan karena mampu menggaet perhatian publik dengan penampilan fisiknya.

Seperti dikutip Tokyohive, Minggu, kesuksesan para pemain rupanya tak menentukan nilai jualnya. Hubungan antara agensi dan stasiun TV menjadi salah satu faktor paling menentukan dalam menetapkan honor seorang bintang. Jika honor ini kemudian merosot, hubungan agensi dan stasiun TV pun akan terancam.

0 komentar:

Posting Komentar