Ayah Helena menghembuskan nafas terakhir di RS Jantung Harapan Kita karena terkena serangan jantung.
"Sempat dirawat 2 minggu di rumah sakit dan mendapatkan perawatan di ICU. Tapi Tuhan berkehendak lain," bilang Dita Nafisa, manajer Helena, saat dihubungi tabloidbintang.com di Jakarta, Rabu (1/6).
Mendiang ayah Helena memang sudah lama menderita penyakit jantung dan menjalani perawatan berkala. Beberapa minggu terakhir kesehatan ayahnya kian memburuk dan harus dirawat intensif.
Saat ini, jenazahnya berada di Rumah Duka Yayasan Jabar Bunga, Tubagus Angke, Pluit, Jakarta Utara untuk disemayamkan. Seluruh anggota keluarga, termasuk Helena juga sudah berada di rumah duka untuk menerima ucapan bela sungkawa dari kerabat dan handai taulan.
(hangat-news)
0 komentar:
Posting Komentar