Menteri di Prancis Mundur karena Kasus Pelecehan Seksual

Hangat-News-Paris - Salah seorang menteri junior di Prancis, Georges Tron, mengundurkan diri dari jabatannya setelah dituduh melakukan pelecehan seksual oleh dua orang wanita yang mengaku sebagai korbannya. Meski menyatakan mundur, menteri pelayanan publik itu, membantah tuduhan tersebut.

"Tuan Georges Tron, hari ini Perdana Menteri Francois Fillon menginformasikan pemberhentiannya dari pemerintahan," demikian pernyataan kantor perdana menteri, seperti dilansir Reuters, Senin (30/5/2011).

"Perdana Menteri, bersama dengan Presiden Republik, mengambil catatan keputusan ini, tanpa prasangka langkah sistem peradilan berikutnya yang akan diambil sehubungan dengan pengaduan atas Georges Tron, legitimasi yang ia tentang," kata pernyataan itu.

Tron menyebut tuduhan terhadapnya sebagai sesuatu yang "luar biasa" dan mengatakan kedua perempuan yang menuduhnya itu pernah dipecat dari jabatan mereka di balai kota Draveil, selatan Paris, di mana dia sebagai walikotanya.

"Dalam kapasitas saya sebagai warga negara biasa, saya akan membuat hal itu sebagai urusan saya untuk membuat ketidakbersalahan saya diketahui, dengan melawan tuduhan balas dendam dari dua mantan kolega itu," Tron menulis dalam sebuah surat kepada Presiden Sarkozy.

Tron menambahkan, satu dari penuduhnya itu telah diberhentikan atas penyalahgunaan uang publik, sementara yang lainnya meninggalkan pekerjaannya karena perilaku yang tidak pantas.

Dalam sebuah wawancara oleh Le Parisien, salah satu dari wanita itu, dengan menggunakan nama palsu, menggambarkan alasan mengapa ia berbicara ke publik.

Dia mengatakan, menteri berumur 53 tahun ini pernah menyentuhnya dengan tidak pantas dalam beberapa acara selama dua tahun ia bertugas di balai kota Draveil, dimana ia bekerja untuk sekali waktu di meja resepsionis di kantor Tron.

Wanita itu mengatakan terdorong untuk tidak diam setelah mantan bos IMF Strauss-Kahn ditangkap dan dituduh memerkosa pelayan hotel di New York dalam kasus yang telah mencengankan Prancis dan dunia.

Kepada koran Le Parisien, Tron membenarkan pengunduran dirinya. "Saya tidak ingin menjadi memalukan," katanya.

Pengacara Tron, Olivier Schnerb telah diinstruksikan untuk melaporkan komplain pencemaran nama baik sebagai respons dari tuduhan. Sementara itu jaksa juga sudah mulai menyelidiki tuduhan pelecahan yang dilakukan Tron.